Tren Suku Bunga Naik Menjadi Penekan IHSG, FOMC Dimulai!

21 Sep 2022

Updates

Tren Suku Bunga Naik Menjadi Penekan IHSG, FOMC Dimulai!

DOMESTIK

Suku bunga Indonesia banyak yang memprediksi akan naik 25 - 75 bps. Hal ini di sebabkan lonjakan inflasi akibat kenaikan harga Bahan Bakar Minyak (BBM) Subsidi dan tren kenaikan suku bunga di tingkat global.

Bank Indonesia akan mengadakan Rapat Dewan Gubernur (RDG) September 2022 pada Rabu dan Kamis (21 - 22 September 2022)

Sambil menunggu Keputusan The Fed dan dan RDG, yield SBN naik lagi. Mayoritas investor kembali melepas SBN pada hari ini, ditandai dengan naiknya imbal hasil (yield). Namun di SBN tenor 5 dan 10 tahun, investor ramai memburunya ditandai dengan turunnya yield. Inflasi umum Indonesia menembus 4,64% (year-on-year/yoy), sementara inflasi inti tercatat 3.04% (yoy). Inflasi inti (yoy) adalah yang tertinggi sejak November 2019 (3.08%).

Sentimen kenaikan suku bunga menjadi penekan IHSG. Kemarin IHSG mengakhiri perdagangan di posisi 7.196,95 atau menguat tipis 0.02% dibandingkan dengan posisi penutupan sebelumya.

INTERNASIONAL

Saat ini mata investor sedang tertuju pada rencana The Fed mengenai arah kebijakannya. Komite Pasar Terbuka Federal (FOMC) memulai pertemuan September pada hari Selasa, di mana para pejabat sentral diperkirakan akan mengumumkan kenaikan suku bunga 75 bps pada hari Rabu waktu setempat atau Kamis dini hari waktu Indonesia.

Amerika melalui Penasehat Utama Menteri Keuangan Amerika Serikat (AS) Janet Yellen, Brent Neiman, mengkritik keras hutang China. Dikhawatirkan bantuan Beijing dapat membebani lusinan negara berpenghasilan rendah dan menengah dengan masalah pembayaran utang selama bertahun-tahun, pertumbuhan yang lebih rendah dan kurangnya investasi. Pasalnya China merupakan kreditur bilateral terbesar di dunia. Bahkan, mengklaim melampaui Bank Dunia (World Bank), Dana Moneter Internasional (IMF) dan semua kreditur resmi Paris Club jika digabungkan.

Sementara itu di pasar obligasi, imbal hasil terus melonjak ke level tertinggi baru multitahun. Imbal hasil Treasury AS 10 tahun naik menjadi 3.573% dari sebelumnya 3.489%.

Download selengkapnya Daily Update dan Kinerja Reksa Dana di sini

floating-whatsapp

Siap untuk menumbuhkan
uang di masa depan?

Perjalanan Investasimu Dimulai Sekarang

logo
ojk
ojk

Newsletter

Segarkan wawasan investasi Anda setiap harinya
dengan berita-berita financial dari newsletter kami.

© 2024 PT Invesnow Principal Optima